Raih 10 Suara, M. Parijo Resmi Jadi Ketua RT 008 yang Baru
trutup-plumpang.desa.id - Jum'at (09/09/2022) malam, M. Parijo resmi menjadi Ketua Rukun Tetangga (RT) 008 yang baru dalam Pemilihan Ketua RT yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Trutup di balai desa. Calon Ketua RT 08 dengan nomor urut 01 berhasil mengantongi suara sebanyak 10 suara dari 28 suara sah. M. Parijo unggul dari 3 calon lainnya, yaitu Sri Sulasmi (02), Juwari (03), dan Sutoko (04).
Pemilihan Ketua RT 008 diselenggarakan atas kehendak warga lingkungan RT 008 sendiri. Warga tersebut menginginkan reorganisasi kepengurusan RT 008. Alhasil, Pemerintah Desa mengabulkan permintaan warga tersebut berdasarkan berbagai pertimbangan yang ada.
Pemerintah Desa kemudian menyampaikan hal tersebut kepada Ketua Rukun Warga (RW) 003, Durajak, bahwa akan diadakannya reorganisasi kepengurusan RT 008 yang berada di bawah kepengurusannya. Sementara, untuk mekanismenya sendiri diserahkan penuh kepada Pemerintah Desa.
Bersamaan dengan hal tersebut, Pemerintah Desa telah menyiapkan berbagai hal untuk pelaksanaan reorganisasi kepengurusan RT 008. Salah satu diantaranya adalah pihaknya telah menyebarkan undangan kepada 54 kepala keluarga untuk memberikan hak suaranya pada tanggal 9 September 2022 pukul 19.00 WIB di balai desa.
Bertempat di balai desa, sekitar pukul 19.15 WIB, jumlah warga lingkungan RT 008 yang hadir hanya 28 kepala keluarga. Ini berarti hanya setengah dari jumlah keseluruhan yang hadir dalam pelaksanaan reorganisasi kepengurusan RT 008. Hingga dilaksanakan reorganisasi, tidak ada penambahan sama sekali.
Sebelum pelaksanaan reorganisasi, Kepala Desa Trutup, Slamet Widodo, memberikan sambutan singkat. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa Ketua RT sekarang ini selain mendapatkan insentif tiap bulan, juga mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan yang mana jaminan tersebut berupa jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan jaminan kematian (JK). Sementara untuk tunjangan, pihaknya belum bisa memenuhinya. Sebab pihaknya masih menggali sumber-sumber yang menjadi pendapatan asli desa (PAD).
"Ketua RT sekarang ini mendapatkan insentif tiap bulan. Selain itu juga mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan berupa jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian. Nah, untuk tunjangan sendiri kami belum bisa memberikannya. Sebab kami masih menggali sumber-sumber yang menjadi pendapatan asli desa." ujar Slamet Widodo dalam sambutannya.
Selanjutnya, beliau menambahkan terkait mekanisme pelaksanaan reorganisasi kepengurusan RT 008. Beliau memberikan usulan kepada warga lingkungan RT 008 setidaknya dua pilihan, yaitu disepakati secara mufakat atau dilakukan pemilihan (voting).
Dari kedua pilihan yang diusulkan Kepala Desa, warga lingkungan RT 008 sepakat untuk melakukan pemilihan (voting). Adapun nama-nama calon Ketua RT 008 yang muncul pada malam itu adalah M. Parijo (01), Sri Sulasmi (02), Juwari (03), dan Sutoko (04).
Mekanisme pemilihannya sendiri adalah dengan menuliskan nama calon di selembar kertas surat suara pemilihan yang telah dipersiapkan oleh Pemerintah Desa. Pelaksanaan pemilihan tersebut berjalan dengan lancar tanpa hambatan.
Hingga penghitungan suara berakhir, M. Parijo (01) memperoleh suara sah sebanyak 10 suara. Sri Sulasmi (02) memperoleh suara sah sebanyak 6 suara. Juwari (03) memperoleh suara sah sebanyak 4 suara. Sementara, Sutoko (04) memperoleh suara sah sebanyak 8 suara. Dengan begitu, M. Parijo terpilih sebagai Ketua RT 008 yang baru menggantikan Suparan, Ketua RT 008 yang lama. Sementara, pengurus RT 008 lainnya seperti sekretaris dan bendahara dijabat oleh Sri Sulasmi dan Sutoko.
Selamat bagi M. Parijo dan kawan-kawan. Semoga di kepengurusan yang baru ini, M. Parijo dan kawan-kawan dapat mengemban tugas pokok dan fungsinya dengan baik dan amanah, sehingga membawa lingkungan RT 008 lebih maju lagi agar mampu bersaing dengan lingkungan RT lainnya. (mhi/adm)
